QS. At-Tariq Ayat 1-17, Tafsir dan Keutamaannya

Portalislam.com - QS At-Tariq merupakan surah ke 86 dalam Al-Qur’an dengan arti “Yang Datang di Malam Hari”. Surah ini memiliki ayat 1-17 dengan isi mengenai pengawasan Allah secara nyata. Dimana kekuasaan Allah tidak terbatas dan pengawasannya yang nyata. 

Bagi umat Islam, urutan surah bisa jadi hal yang cukup penting. Hal ini karena berkaitan dengan daftar terbitan laman berdasarkan Kementerian Agama. Secara keseluruhan Al-Qur’an mempunyai 114 surah. 

Urutan pertama yaitu Al-Fatihah dan paling akhir yaitu An-Nas. Kemudian terbagi lagi menjadi beberapa bagian dalam 30 juz. Dalam satu juz tersebut dinamakan juz Amma yang berisi kumpulan surat pendek. 

Meski begitu, ada beberapa orang yang beranggapan jika jumlah surah secara keseluruhan adalah 113. Hal tersebut karena Al-Anfal dan A-Bara’ah dianggap sebagai satu quran surah. 

Quran Surah At-Tariq Ayat 17

فَمَهِّلِ ٱلْكَٰفِرِينَ أَمْهِلْهُمْ رُوَيْدًۢا

fa mahhilil-kāfirīna am-hil-hum ruwaidā

Arti: Karena itu beri tangguhlah orang-orang kafir itu yaitu beri tangguhlah mereka itu barang sebentar.

Surah ini tergolong dalam surah Makkiyah karena turun di kota Mekkah. Memiliki nama At-Tariq karena sesuai dengan yang tertera di mushaf Al-Imam serta berbagai buku tafsir. Sementara secara etimologi mempunyai arti mengetuk keras hingga terdengar suara. 

Atau bisa juga sebagai kata yang berguna menyebutkan orang berjalan kaki. Secara khusus kata tersebut berguna untuk menggambarkan waktu malam. Hal tersebut karena saat malam, pintu di rumah kebanyakan sudah tertutup. 

Makna ini lalu mengalami perluasan makna sebagai segala sesuatu yang terlihat saat malam. Beberapa ahli tafsir lainnya mengartikan sebagai bintang yang muncul saat malam hari. At-Tariq memiliki berkisah mengenai hari di akhirat. 

Tema utama dalam surah yaitu berkisar soal rahasia penciptaan, manusia, serta tanda kekuasaan dari Allah. Selain itu, berisi juga mengenai pembenaran ayat Qur’an sebagai kitab pembeda dan wahyu Allah. 

Sementara penutupan dari surat berisi mengenai hiburan pada Rasulullah SAW, agar tidak terlalu menghiraukan tekanan kaum Quraisy. Allah memerintahkan pada Nabi Muhammad agar berdakwah tanpa memperdulikan risiko. 

Pada surah ini ayat ke 1-3, Allah bersumpah mengenai penciptaan langit yang menjulang hingga bertingkat-tingkat. Langit luas tersebut dihuni oleh para malaikat Allah. 

Dalam beberapa kesempatan, Tuhan selalu menggandengkan langit dengan sumpah dan malam hari. Beberapa dari ahli tafsir menganggap jika hal ini berkaitan dengan hadirnya bintang terang. 

Tafsir dan Keutamaan QS. At-Tariq 

1. At-Tariq mengandung tafsir mengenai rahasia dari penciptaan manusia. Hal ini berkaitan dengan perintah agar manusia memperhatikan penciptaannya. Berdasarkan ayat 5 sampai 7, berisi mengenai penciptaan manusia dari air. 

Air tersebut memancar secara kasat mata dan tidak terlihat adanya kehidupan. Dari sana manusia tercipta, lalu mati dan kemudian hidup lagi. Penciptaan manusia melalui berbagai tahapan yang tidak mudah. 

Pada ayat 11 dan 12 menunjukkan tanda kekuasaan dari Allah SWT melalui penciptaan bumi dan seisinya. Allah menggandengkan langit dengan bumi dan hujan serta tumbuh-tumbuhan. 

Tanda kekuasaan tersebut berupa penciptaan bumi, langit dan sebagian fenomena yang ada di Al-Qur’an. Tanda kekuasaan tersebut menjadi meneguhkan hakikat dari Al-Qur’an.

Hal tersebut juga menjadi bukti melawan dusta kaum kafir pada Al-Qur’an yang turun melalui Nabi Muhammad SAW. 

Surah At-Tariq berisi mengenai rencana Allah yang jauh lebih sempurna untuk membalas keteguhan orang beriman. Selain itu, ada juga janji untuk membalas kezaliman orang kafir. Surah memiliki banyak manfaat serta keutamaan. 

Salah satu keutamaan tersebut adalah dapat memberikan banyak kebaikan. Selain itu, bagi Anda kaum muslim yang rajin membaca surah ini akan terlindung dari segala kejahatan. 

Selain itu, keutamaan lainnya yaitu menjaga kaum muslimin dari sikap sombong. Anda dapat membaca surah ini untuk mendapat semua keutamaan tersebut. Hal ini sesuai hadist yang menjadi penguat keutamaan dari QS. At-Tariq.